5

(Rabu, 25/05/22) Dalamilmu ekonomi, Pemerintah memiliki peran ganda, di samping sebagai regulator, juga menjadi konsumen. Dan mengignat government expenditure menjadi salah satu tulang punggung penggerak perekonomian, maka pembelanjaan APBD harus dimaksimalkan dengan mengutamakan potensi daerah.
Berbekal ide dasar tersebut, serta dalam rangka percepatan peran Usaha Mikro dan Usaha Kecil (UMK) di Kabupaten Semarang, dan turut mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, Bagian Pengadaan Barang/Jasa SETDA Kabupaten Semarang  bekerjasama dengan DISKOMINFO Kabupaten Semarang telah menyelenggarakan Bimbingan Teknis Toko Daring.
Bimbingan Teknis diselenggarakan di Laboratorium Komputer DISKOMINFO Kabupaten Semarang pada tanggal 24 dan 25 Mei 2022. Dalam kegiatan yang diikuti Perwakilan Perangkat Daerah serta UMK sebagai penyedia barang jasa.
Sekretaris Daerah Kabupaten Semarang Drs. Djarot Supriyoto, MM melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Suratno, SH, MH menegaskan bahwa Pemerintah berkomitmen untuk mengangkat Ekonomi UMK kabupaten Melalui Program Pro Produk Lokal Kabupaten semarang melalui TokoDaring (Marketplace). 

Kepala Bagian Pengadaan Barang Jasa SETDA Kabupaten Semarang  Anggoro Djati Laksono, ST, MT selaku penyelenggara Bimtek mengharapkan dengan adanya digitalisasi pemasaran ini akan mempermudah penyedia barang/jasa local untuk memajang serta memamerkan produk-produknya dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Dari segi sisi konsumen, baik itu umum maupun perangkat daerah akan menjadi lebih mudah untuk menemukan produk, memilih serta mendapatkan produk secara cepat, tepat dan kompetitif.