Diskominfo-Bergas : Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen mengajak para ulama dan tokoh agama untuk membantu mensosialisasikan pentingnya vaksinasi untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Menurutnya, upaya itu merupakan ikhtiar yang dilakukan oleh Pemeritah dan harus didukung segenap masyarakat. “Para ulama memiliki pengaruh untuk mengajak masyarakat agar mau mengikuti vaksinasi,” katanya saat menghadiri Haul Akbar ke-17 Kabupaten Semarang di Abimantrana Ballroom The Wujil Resort, Bergas, Jumat (5/3/2021) malam.
Menurut Gus Yasin, sudah ribuan warga Jawa Tengah yang meninggal dunia karena Covid-19. Mereka diantaranya termasuk para kyai, ulama dan habaib serta masyarakat awam. Karenanya, upaya pemerintah untuk menekan dan mengakhiri pandemi Covid-19 harus didukung semua pihak.
Kegiatan kerohanian seperti haul kali ini juga bagian dari ikhtiar memohon keselamatan kepada Allah SWT agar diangkat segala musibah dan cobaan yang dialami warga terutama di Jawa Tengah. Termasuk memohon agar pandemi Covid-19 segera berakhir. “Dampak pandemi ini tidak hanya di (sektor) ekonomi dan kesehatan tapi juga pendidikan. Dengan doa dan istigotsah ini semoga (pandemi) cepat hilang dan didukung ikhtiar vaksinasi,” ujarnya.
Bupati Semarang H Ngesti Nugraha saat sambutan mengatakan kegiatan doa bersama tetap dapat dilakukan meski di masa pandemi. “Dilakukan secara virtual dan semoga membawa kemanfaatan bagi masyarakat Kabupaten Semarang,” tuturnya.
Sementara itu perwakilan panitia Haul Akbar, KH Nurkholis Thohir menjelaskan kegiatan haul dilakukan secara virtual dengan memperhatikan protokol kesehatan. Peserta yang hadir di lokasi acara dibatasi dan ratusan peserta mengikuti acara secara virtual di 19 kecamatan yang ada. “Haul dan doa bersama ini untuk tolak balak. Berdoa memohon kepada Allah SWT agar warga Kabupaten Semarang di beri keselamatan,” terangnya.(*/junaedi)