DLH BANGUN TIGA TPS 3 R DI TIGA KECAMATAN
DISKOMINFO-BANDUNGAN : Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang akan membangun tiga unit Tempat Pembuangan Sampah (TPS) 3 R (reduce, reuse recycle) di tiga kecamatan pada tahun ini. Dengan TPS itu diharapkan mutu pengelolaan sampah akan lebih meningkat. Sekaligus dapat mendukung peningkatan kesejahteraan warga lewat daur ulang sampah. Kepala DLH melalui Kepala Bidang Lingkungan Hidup Wiwoho mengatakan “TPS 3 R itu akan dibangun di Kelurahan/Kecamatan Bandungan, Desa Lerep Ungaran Barat dan Desa Kesongo Tuntang,” terang Kepala Bidang Lingkungan Hidup DLH Wiwoho saat apel Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tingkat Kabupaten Semarang di Lapangan Desa Duren Bandungan, Sabtu (2/3) pagi.
Apel HPSN dipimpin langsung oleh Bupati Semarang H Mundjirin. Ikut hadir pada acara itu anggota Forkompimda, para pimpinan SKPD dan instansi terkait. Sedangkan peserta apel kurang lebih dua ratus orang terdiri dari pelajar, pramuka, sukarelawan peduli lingkungan, TNI, Polri dan unsur masyarakat.
Saat sambutan, Bupati H Mundjirin mengakui kepedulian warga terhadap pengelolaan sampah masih belum optimal. “Perlu peningkatan pendidikan kepada warga tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Sebab sampah yang bertebaran sembarangan akan menurunkan kualitas lingkungan hidup,” ujarnya.
Bupati juga menyoroti masih adanya warga sekitar Bandungan yang membuang sampah di sungai. Padahal sungai itu bermuara di Rawa Pening yang dapat mempengaruhi proses pendangkalan. Jika demikian, dampak buruk berupa banjir dan rusaknya ekosistem rawa akan dirasakan warga sendiri. Bahkan nelayan akan kesulitan mencari nafkah karena sampah dapat mematikan ikan-ikan di Rawa Pening.
Ditambahkan oleh Wiwoho, selain TPS 3 R, pihaknya juga membangun satu unit Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Desa Duren. Ada pula pembangunan dua unit rumah kompos di Kelurahan Ngampin Ambarawa dan Desa Sambirejo Bringin. DLH juga memfasilitasi pembangunan satu unit pengolahan biogas di Desa Sidomukti Bandungan. “Kami juga menyiapkan program tukar sampah plastik dengan bibit tanaman penghijauan. Hal itu sebagai upaya edukasi peduli lingkungan kepada masyarakat,” terangnya.
Serangkaian dengan apel HPSN itu, juga dilakukan pemasangan papan larangan membuang sampah ke sungai oleh Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha dan anggota Forkompimda.(*/junaedi)
Dilihat : 1239 Kali