PEMKAB SEMARANG JAMIN MUTU PELAYANAN PUBLIK
DISKOMINFO-UNGARAN : Memasuki usia 498 tahun, Kabupaten Semarang terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat. Hal itu menjadi komitmen yang terus dipegang teguh guna menciptakan pemerintahan yang baik. Hasilnya, berbagai penghargaan dari Pemerintah Pusat diterima sebagai pengakuan atas jaminan mutu pelayanan publik. Bupati Semarang H Mundjirin menegaskan hal itu saat menjadi pembina Apel Besar Peringatan Hari Jadi ke-498 Kabupaten Semarang di Alun-alun Kalirejo, Ungaran Timur, Jum’at (15/3) pagi.
Dikatakan oleh Bupati, pelayanan administrasi kependudukan yang diselenggarakan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) mendapat penghargaan kategori baik dari Kementerian PAN dan RB serta dari Komisi Ombudsman RI. “Penghargaan itu menjadi semangat kita semua untuk bekerja lebih baik lagi melayani masyarakat di masa-masa mendatang,” tegasnya.
Selain itu juga, pelayanan perizinan dan penanaman modal oleh Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan RSUD Ambarawa juga mendapat penghargaan sebagai unit penyelenggara pelayanan publik kategori sangat baik dari Kementerian PAN dan RB. Ada pula penghargaan dari Menteri Kesehatan RI untuk kategori Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)Â sebagai Kabupaten yang mencapai seratus persen Open Defecation Free (ODF/Setop Buang Air Besar Sembarangan).
Memasuki usia hampir 500 tahun, lanjut Bupati, menjadikan Kabupaten Semarang semakin percaya diri melaksanakan pembangunan daerah. Hasilnya, pertumbuhan ekonomi tahun 2018 mencapai angka 5,77 persen, diatas rata-rata nasional maupun provinsi Jawa Tengah. Sedangkan tingkat inflasi juga mampu ditekan stabil pada angka 2,98 persen selama kurun tiga tahun terakhir.
Kondisi perekonomian daerah itu berpengaruh pada tingkat pengangguran yang masuk kategori terendah di Jawa Tengah. Yakni rata-rata di angka 2 persen dalam tiga tahun terakhir. Angka itu lebih rendah dari rata-rata angka nasional sebesar 5,48 persen dan di Provinsi Jawa Tengah sebesar 4,57 persen.
Tak hanya itu, Pemkab Semarang pada tahun 2019 ini juga menganggarkan dana hibah kepada masyarakat senilai total Rp 100 miliar rupiah. Jumlah itu, kata Mundjirin, meningkat lebih dari dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 49,48 persen. “Berbagai pencapaian dan prioritas pembangunan itu ditujukan untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Meski demikian, Bupati H Mundjirin mengajak segenap komponen daerah untuk tidak berpuas diri. Namun terus bekerja keras dengan dilandasi semangat gotong royong meningkatkan kesejahteraan bersama di masa yang akan datang.
Apel besar Peringatan Hari Jadi ke-498 Kabupaten Semarang diikuti ratusan peserta. Terdiri dari pelajar, pramuka, perwakilan SKPD, para Kepala Desa dan organisasi kemasyarakatan lainnya. Hadir pada acara itu Forkompimda dan pimpinan SKPD.
Pada kesempatan itu pula diserahkan berbagai penghargaan dan bantuan oleh Bupati Semarang. Diantara penerima itu adalah Bina Keluarga Balita “Mawar” Desa Gogik Ungaran Barat sebagai BKB teladan, Bina Keluarga Lansia (BKL) “Hesti I” Desa Gedong Banyubiru sebagai BKL Teladan dan Rohmiyatun sebagai Petugas Lapangan KB (PLKB) teladan. Ada pula penghargaan kepada Desa Padaan Pabelan sebagai juara Lomba Cerdas Cermas (LCC) Dana Desa 2019. Diserahkan pula bantuan kursi roda untuk penyandang disabilitas dari Wonorejo Pringapus dan bantuan sosial kepada tujuh warga yang terkena musibah dan bencana alam. (*/junaedi)
Dilihat : 1041 Kali